
Perayaan Natal GPdI Wilayah III Sukamara: Momen Mempererat Persaudaraan dan Toleransi Antarumat Beragama
SUKAMARA – Penjabat (Pj.) Bupati Sukamara, Rendy Lesmana, S.P., M.M., C.R.B.C., menghadiri Perayaan Natal Gereja Pantekosta di Indonesia (GPdI) Majelis Wilayah III Kabupaten Sukamara, yang digelar pada Rabu, 15 Januari 2025 di Aula SMP Negeri 1 Sukamara.
Acara penuh sukacita ini turut dihadiri oleh Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Pj. Sekretaris Daerah Yofi Yudistira, S.Pt, Staf Ahli Bupati, Asisten Sekda, Kepala OPD Sukamara, perwakilan Kementerian Agama, para Gembala dan Jemaat GPdI, serta para tamu undangan dari berbagai kalangan.
Dalam sambutannya, Pj. Bupati menyampaikan bahwa Perayaan Natal tahun ini bukan hanya menjadi simbol kegembiraan umat Kristiani, tetapi juga menjadi pengingat akan pentingnya persatuan, tanggung jawab bersama, dan cinta kasih terhadap sesama dan alam semesta.
“Perayaan Natal ini menyampaikan pesan mendalam bahwa kita semua adalah satu keluarga besar yang memiliki tanggung jawab moral untuk menjadikan hidup bersama di bumi ini lebih baik. Tanggung jawab itu tidak hanya menyangkut keselamatan manusia, tetapi juga keutuhan seluruh ciptaan Tuhan,” tutur Pj. Bupati Rendy Lesmana.
Lebih lanjut, ia mengajak seluruh umat Kristiani di Kabupaten Sukamara untuk terus menumbuhkan semangat kerukunan dalam keberagaman, serta menanamkan ketulusan cinta kasih dan kepedulian sosial di lingkungan keluarga, tempat kerja, maupun di tengah masyarakat.
“Mari kita jaga dan rawat kerukunan antarumat beragama di Bumi Gawi Barinjam ini. Natal bukan hanya perayaan iman, tetapi juga momentum memperkuat kebersamaan dan harmoni dalam kehidupan bermasyarakat,” tambahnya.
Di akhir sambutannya, Pj. Bupati atas nama Pemerintah Kabupaten Sukamara mengucapkan Selamat Natal kepada seluruh jemaat GPdI Wilayah III dan berharap perayaan ini menjadi kesempatan untuk memperteguh iman dan komitmen menjadi insan yang berkualitas serta penuh kasih.
“Semoga perayaan ini memotivasi kita semua untuk terus belajar menjadi pribadi yang mengasihi Tuhan dan sesama. Dengan begitu, kita dapat bersama-sama membangun Sukamara yang damai, toleran, dan sejahtera,” tutupnya.
Tim Redaksi BarinjamNews_